Hai..
Sudah lama tidak menulis, giliran ada waktu buat nulis, eh udah mau akhir tahun aja.
Apa kabar kalian yang membaca tulisan ini? Semoga dalam keadaan sehat ya Aamiin. So, bagaimana dengan 2021 kalian? Hal random apa aja yang udah terjadi? Serta hal terbesar apa yang menjadikanmu sosok yang kuat di tahun depan?
Sumber: unsplash
Gue cuma mau cerita dan berterima kasih untuk diri ini yang telah bertahan sampai detik ini. 2021 adalah tahun dimana gue kehilangan beberapa hal. Kehilangan beberapa anak kesayangan a.k.a kucing, kehilangan sosok yang telah bersama-sama selama kurang lebih 7 tahun. Sedih? Pasti. Salah satu keputusan besar yang gue ambil di 2021 yaitu ketika memutuskan untuk melepas dia. 2021 juga tahun dimana pertama kalinya gue adopsi kucing sampai 12 ekor, hahaha edan ya. Ya, sesayang itulah gue sama makhluk satu itu. Tapi, entah karena hal ini atau bukan, Tuhan juga memperlancar rezeki gue. Maksudnya dikasih jalan sampai gue ada dititik ini.
Tahun ini juga secara tidak langsung mengajarkan bahwa menjalin dan meninggalkan kesan yang baik ke rekan kerja adalah suatu hal yang memang harus dilakukan. Kita tidak akan pernah tahu kapan karma baik itu datang. Gue juga belajar untuk mengikhlaskan sesuatu yang memang bukan ditakdirkan buat gue. Ternyata benar ya, semuanya adalah titipan. Kapan pun Tuhan mau, Tuhan bisa ambil. Kita bisa jadi merasa kecewa, marah, sedih akan hal tersebut, tapi yang punya kuasa tetap bukan kita.
Bahagia sekedarnya, menggantungkan kebahagiaan di orang lain juga tidak baik. Ketika orang itu pergi, hidup jadi kehilangan arah. Itu yang gue rasakan ketika melepas dia. Tapi dengan sadar gue langsung mencari kebahagiaan di dalam diri sendiri dan meyakinkan diri bahwa konsep people come and let go akan selalu terjadi. Posisi kita dengan cepat bisa langsung tergantikan.
Sumber: unsplash
2021 juga tahun yang melatih mental gue menjadi kuat, dipaksa untuk beradaptasi di ritme kerja yang menurut gue gila sih hahaha. Disatu sisi, gue selalu ngerasa dipush dan harus menguasai, memahami dalam waktu singkat. Dan menurut gue itu bagus, otak gue perlahan mulai terlatih. Tapi disatu sisi kadang rasa lelah juga menghampiri di waktu yang bersamaan. Sabtu minggu gue tetep ngoding. Gue juga berterima kasih ke orang-orang yang sudah support gue, terutama satu sosok yang gue tahu tidak akan pernah bisa gue miliki sampai akhir. It's okay, mungkin Tuhan punya tujuan baik dibalik ini kenapa menghadirkan dia di hidup gue.
Tahun dimana Tuhan pun turut menghadiahkan orang-orang pintar yang membantu gue ketika gue sedang berproses untuk jadi sosok yang konsisten menggeluti bidang saat ini. Memang ya, selalu saja ada kejutan dari Tuhan buat hambanya. Diberi kehilangan dan digantikan dengan hal baik lainnya. Bersyukur banget, Alhamdulillah. Semoga hal-hal baik lainnya juga turut ikut serta dalam hidup kalian aamiin.