Nah balik lagi ke celotehan gue. Kali ini gue mau bahas tentang Do's dan Dont's pada CV, terus pas Interview ngapain aja, behind the scenes Interview (proses dibalik Interview itu gimana). Tentu saja semuanya berdasarkan hasil dari workshop serta ada tambahan opini dari gue sendiri (sudut pandang goblok gue). Okay here you go!!!!!!!!!!
Buat yang belum baca artikel sebelumnya bisa baca disini Interview Insiders : Part 1
Pas mau bikin CV, hal apa aja sih yang harus dicantumin?
Bukan lu aja yang bingung, orang kayak gue juga pernah ngalamin hal yang sama. Karena CV ibarat your identity. Itu tampang lu di depan HRD, tampang non fisik. Tampang yang bakal dipertanyakan pada saat Interview.
Do's
1. Put your main profile on the top
Jadi maksudnya, cantumin informasi pribadi lu yang paling penting. Seperti nama, tanggal dan tempat lahir, agama dan status, nomer handphone, alamat lengkap, e-mail, dan kalau bisa akun LinkedIn juga lu cantumin. Social media? I don't think that so important to show in CV.
2. Education (Formal & Non-formal)
Formal
Last edukasi bisa lu bikin maksimal dari SMA. Ada beberapa versi yang gue liat, pertama ada yang bikin history pendidikan mereka mulai dari SMA baru kuliah tapi ada juga sebaliknya. Tapi gue pribadi lebih milih yang benar-benar last yaitu S1 (S2 kalau lu udah dapet titel master). Jadi urutannya S2-S1-SMA. Jangan lupa cantumin tahun periode, nama kampus, jurusan (plus IPK jika IPK juga salah satu syarat di perusahaan tersebut).
Non-Formal
Sebisa mungkin kalau lu mau cantumin history pendidikan lu yang non-formal, bikin yang bener-bener relevan dengan jenis pekerjaan yang lu apply (itu menurut gue). Misal lu apply ke jenis job jadi akuntan, tapi pendidikan non-formal lu pernah kursus masak. Nyambung gak sih? Atau waktu kuliah lu ada kelas lecture, ada dosen dari LN yang ngasih materi. Its okay lu cantumin tidak masalah.
3. Pengalaman Kerja
Buat yang fresh graduate, pengalaman kerja bisa diambil dari pengalaman kalian selama magang atau internship. Kalau yang udah kerja selama setahun, bisa cantumin pengalaman kerja kalian selama satu tahun itu. Jangan lupa dibikin tahun, perusahaan/instansinya apa, job position, serta deskripsi kerja sesingkat, padat dan seinformatif mungkin. Waktu bikin deskripsi plisss jangan lebay dan jangan terlihat "over" membanggakan diri. Nanti kesannya malah bikin nilai lu di mata HRD jatuh.
4. Skill
Bikin daftar skill yang mana itu benar-benar skill kamu dan bisa dipertanggung jawabkan! Jangan sok gaya-gayaan demi terlihat keren di CV. Bisa-bisa kredibilitas kamu dipertanyakan. Kata mba Bella, semua history lu ketika Interview itu selalu dicatet dan ada arsipnya. Jangan sampai si perusahaan kapok ngeInterview lu! Alias blacklist!! Gak mau kan?? Terus cantumin skill yang bener-bener ada kaitannya dengan job position yang lu apply. Tambahan mungkin keahlian make Ms Word dan keluarga.
Nah itu yang Do's. Sekarang kita bahas yang Dont's.
Dont's
1. Jangan cantumin hal yang kurang begitu penting!!!
Seperti : hobi.
2. Jangan bikin CV dengan bahasa yang berbelit-belit
3. Hindari design CV yang banyak warna. Warna-warna soft lebih disarankan.
4. Hindari TYPO!!
5. Jangan sampe CV lu lebih dari 2 halaman. Karena para recruiter dan HRD gak cuma menyeleksi CV lu, tapi ribuan gaes!! Inget, RIBUAN!!!!
Ada beberapa tips dari gue walaupun gue gak begitu ahli :
1. Usahain semua informasi penting ada di halaman depan. Mulai dari :
- Profil
- Deskripsi singkat lu
- Pendidikan
- Pengalaman kerja
- Skill (pure skill kalian)
- Mini Project (kalau ada)
- Portfolio (yang ini cuma buat jenis pekerjaan tertentu, contoh designer atau programmer, atau arsitektur). Biasanya kalau yang designer/arsitektur portfolionya dipisahin. Tapi kalau programmer/developer cukup cantumin akun Gitlab/Github kalian. Biar mereka ngecek sendiri source code kalian gimana, mulai dari style hingga seefektif apa kalian menulis code.
2. Kalau tetap pengen cantumin hal seperti hobi, passion lu apa, lebih baik itu ditulis diakhir aja
Untuk design, sepertinya itu bergantung kepada jenis pekerjaan apa yang mau kali
an apply. Jika dibagian teknik, ya bisa jadi design tidaklah terlalu penting. Tapi usahain BE YOURSELF! Jangan gaya-gayaan, jangan bohong.
an apply. Jika dibagian teknik, ya bisa jadi design tidaklah terlalu penting. Tapi usahain BE YOURSELF! Jangan gaya-gayaan, jangan bohong.
Okay, gue rasa udah cukup. Mungkin diantara kalian ada yang mau nambahin?
Next gue bakal bahas, sebenernya faktor apa aja yang diliat waktu Interview? So lets check this out!
1. Please be ON TIME!
Datang tepat waktu merupakan first impression yang diliat. Dari sana bisa keliatan kalau diri kita ini serius atau tidak untuk menjalani Interview. Walau keliatannya cuma sepele tapi ini adalah salah satu faktor utama. Usahakan datang 15 menit sebelum jadwal Interview, dengan begitu kalian bisa lebih mempersiapkan diri dan nafaspun teratur (walaupun pas udah di depan HRD agak gugup sih hahaha)
2. Wear your own the best clothes!
Gak harus selalu formal, karena ada beberapa perusahaan yang tidak terlalu suka dengan pakaian formal. Yang penting sopan, rapi dan tidak berlebihan! Jangan pakai pakaian yang ribet, simpel-simpel saja. Terus jangan pake yang berwarna ngejreng atau berat, yang soft-soft aja. Inget gaes, gue pernah mau Interview di suatu perusahaan, dan mereka gak mau para kandidat pake baju putih! Nah ini kalian juga harus tau ya.Yang cewe yang berhijab, jangan pake hijab yang ribetttttt banget!
3. Jangan lupa : SALAM!
Yap! Etikanya ketuk pintu dulu, ucapkan salam, tunggu dipersilakan masuk, jangan lupa senyum, berjabat tangan sambil membungkukan badan, kalau udah dipersilakan duduk baru lu duduk. Jangan nyelonong aja, emang maling?
4. Tegakan badan, pandangan lurus, jangan tegang!
5. Don't over use language body!
Maksudnya jangan terlalu berlebihan menggerakan tangan.
6. Kenali siapa orang yang ngeInterview lu!
Lu bisa tanyakan perihal siapa yang akan ngeinterview lu ke orang yang ngasih informasi kalau lu kepanggil Interview. Kenapa harus tahu? Sukses atau tidaknya proses Interview lu salah satunya bergantung dari siapa yang akan ngereview lu. Bisa jadi orang itu ceria, atau tegas, cewe atau cowo, muda atau tua, posisinya apa, lu harus tau. Agar lu bisa memposisikan diri lu di hadapan mereka nantinya.
7. Jangan cemberut!
8. Jawab semua pertanyaan sejujur mungkin.
Inget ya, ketika menjawab pertanyaan jangan mengada-ada, kalau gak tau ya bilang gak tau. Lu juga gak boleh jawab ngasal, jangan sok tahu. Lebih baik jujur bilang gak tahu.
9. Kuasai CV!
Ya kali HRD lu inget semua detil CV lu, bisa jadi mereka kembali menanyakan hal yang sudah tercantum di CV tetapi dalam hal detail! Jadi kuasai CV lu, kalau lu bikin CV itu sejujur mungkin, gue yakin lu pasti lancar buat ngejawab dan ngejelasin semuanya.
10. Control your emotional!
11. Jangan lupa bawa dokument penting ke ruangan, seperti sertifikat mungkin?
Jadi intinya, tinggalkanlah kesan yang baik di hadapan Interviewer. Siapapun yang ngeinterview lu, please leave your good personality! Buat mereka terkesan dengan skill dan kepribadian lu. Nah buat yang apply jadi programmer, ada tambahan dari gue :
1. Review kembali yang udah lu pelajari
2. Kuasai codingan yang lu bikin
3. Prove your skill with action! Jika diminta sih hahaha
Ya kurang lebih gitu, karena gue sendiri baru dua kali Interview. Ini hasil dari kekepoan gue ke senior programmer di kantor gue.
Lalu behind the scenes sebelum Interviewer ketemu dengan kandidat.
Mba Lita said, bahwa ketika CV lu masuk beserta CV2 yang lain ke email resmi mereka, mereka akan melakukan proses screening terlebih dahulu. Apa aja point-point yang harus diperhatikan? Bisa dibaca di artikel gue sebelumnya. Setelah itu, maka keluarlah CV yang akan siap untuk di "introgasi". Biasanya para recruiter bekerja sama dengan manager perusahaan. Jauh daripada itu, sebelum info lowongan disebar, mereka akan diskusi terlebih dahulu tentang requirement apa aja yang dibutuhin untuk posisi tertentu.
Oke gue rasa cukup sampai disini. Thankyou banget yang udah baca dan big thanks to mba Lita dan mba Bella atas workshopnya yang begitu hebat dan juga kepada Generation Girl! Thankyou sooo much! Next kalau ada yang kelupaan gue bakal tambahin atau bisa jadi gue bikin artikel yang baru. Tunggu aja ya, See You!